Daftar isi
Kabupaten Malang Jawa Timur menawarkan banyak sekali tempat wisata, baik itu wisata alam maupun buatan. Sangat memanjakan wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia yang sengaja datang. Salah satunya adalah Wisata Alam Lembah Gunung Sari.
Wisata Alam Lembah Gunung Sari biasa disingkat Wisata LGS. Merupakan sebuah objek wisata kolam renang yang airnya berasal dari sumber air yang jernih di Desa Kucur.
Baca juga:
* Pesona Sumber Gempong, Mata Air Segar di Trawas Mojokerto
Dibuka tahun 2018 dan diresmikan oleh Bupati Kabupaten Malang. Pembangunannya menggunakan dana bantuan desa.
Pihak desa yang mengelola tempat wisata ini dengan melibatkan warganya. Yaitu melalui BUMDES Mitra Sejati Desa Kuncur.
Lokasi Wisata Alam Lembah Gunung Sari / Wisata LGS
Objek wisata ini berada di kaki Gunung Kawi berada di dekat permukiman warga. Berada di lembah seluas sekitar 3,4 hektar.
Dari ibukota Kabupaten Malang, Kepanjen, jauhnya sekitar 25 kilometer. Bisa ditempuh dalam waktu 40 menit.
Sedangkan dari Alun-alun Tugu Kota Malang jarak tempuhnya sekitar 10 kilometer. Hanya butuh waktu 20-30 menit untuk tiba di lokasi.
Rute
Dari Alun-alun Tugu Kota Malang rutenya: Stadion Gajayana – Universitas Merdeka – Jalan Dieng Atas – belok kiri di Kantor Desa Kalisongo – masuk Jalan Loandeng – setelah 800 meter belok kanan – masuk Jl Raya Klampok Kucur.
Setelah 2,3 km di jalanan menikung, ada belokan ke kiri dan gerbang terbuat dari semen. Ada penujuk arah bertuliskan ‘Wisata Alam Lembah Gunung Sari LGS’.
Sebelumnya pengunjung harus berjalan kaki menuruni lembah untuk menuju lokasi. Namun sekarang sudah dibangun jalan beton. Tidak lebar namun cukup untuk kendaraan roda empat melewatinya.
Alamat:
Jl. Raya Klampok Kucur, Turi
Desa Kucur
Kecamatan Dau
Kabupaten Malang
Jawa Timur 65151
Harga Tiket Masuk
Tiket masuk: Rp 6.000 / orang
Parkir motor: Rp 3.000
Parkir mobil: Rp. 10.000
Bumi Perkemahan: Rp20.000/orang
Jam Buka
Objek wisata ini buka setiap hari dari pagi hingga sore.
Pukul: 08:00 – 16:00 WIB.
Pesona Wisata Alam Lembah Gunung Sari / WA LGS
Saat melewati jalan masuknya Anda sudah terhibur dengan suasana asri. Masih banyak pepohonan di kiri dan kanan jalan. Membuat suasana terlihat rimbun sedikit terlindung saat terik di siang hari.
Tiba di loket, setelah membayar tiket masuk, Anda bisa langsung memarkirkan kendaraan. Area parkir tidak terlalu luas. Namun cukup untuk menampung beberapa kendaraan roda empat.
Area objek wisata ini sudah ditata dengan baik dan rapi. Pihak BUMDES menata objek wisata ini dengan tetap memperhatikan keindahan alam sekitar.
Paving block dipasang mengitari taman dan kolam. Membuat pengunjung merasa nyaman saat berjalan berpindah spot.
Masih banyak pepohonan besar di sekitar. Membuat tempat ini terasa asri dan membuat betah siapa pun yang berkunjung.
Terdapat kolam kecil di dekat area parkir. Kolam ini sangat cocok untuk anak-anak balita.
Di sekitarnya terdapat bangku dan meja kayu panjang. Bisa untuk duduk-duduk santai sambil mengawasi anak anak yang bermain air.
Maju beberapa meter terdapat kolam lain yang lebih lebar dan sedikit lebih dalam. Namun masih terlalu dangkal untuk orang dewasa. Kedalamannya kurang lebih sepaha orang dewasa.
Melihat kolamnya yang kecil dan tidak dalam, tempat wisata ini sangat cocok untuk anak-anak. Bisa menjadi rekomendasi liburan akhir pekan keluarga. Khususnya keluarga yang memiliki anak usia TK dan SD.
Sesekali bisa ajak keluarga bermain di kolam renang yang airnya bersumber dari mata air yang menyegarkan.
Fasilitas
Untuk membuat betah pengunjang, pengelola telah menyiapkan beragam fasilitas penunjang.
Selain lahan parkir juga tersedia bangku-bangku kayu, gazebo, ruang bilas, toilet, dan mushola.
Taman di area ini pun terlihat cantik, penuh dengan beragam pohon dan tanaman hias. Sedangkan pepohonan besar di sekitarnya tetap dibiarkan. Untuk menjaga keasrian tempat wisata ini.
Bagi yang ingin berkemah, pengelola menyiapkan area camping ground di bagian atas. Namun untuk bermalam Anda harus menyiapkan peralatan dan perbekalan sendiri.
Legenda dan Mitos Wisata Alam Lembah Gunung Sari
Banyak tempat di Indonesia tidak terlepas dari kisah legenda. Termasuk WA LGS ini yang diperkirakan memiliki jejak sejarah dari era Majapahit.
Terdapat petilasan berupa pohon yang sudah berusia tua. Lokasinya berada di atas bukit.
Mitos yang beredar di warga sekitar adalah sumber air di sini bisa membuat kulit awet muda.
Namun terlepas dari legenda dan mitos yang diyakini masyarakat, mata air di sini menjadi sumber air rumah tangga.
Airnya yang mengalir (mengucur) deras juga diyakini menjadi asal usul nama desa ini.
Kesimpulan
Objek wisata ini terasa begitu asri dan menyenangkan. Terutama bagi pengunjung keluarga yang membawa anak-anak.
Suasana asri masih sangat terasa saat berada di sini. Lokasinya dikelilingi bukit dan pepohonan yang rindang.
Baca juga:
* Air Terjun Antrokan Manggisan di Jember, Indah Alami!
Airnya begitu bersih dan menyegarkan. Sangat cocok mengajak anak-anak bermain menghabiskan waktu libur akhir pekan.
Ada rencana mengajak keluarga rekreasi ke Taman Wisata Alam Lembah Gunung Sari (WA LGS) di Kabupaten Malang ini?
