Daftar isi

Air Terjun Batu Betiang di Rejang Lebong menyimpan keindahan yang memukau. Sekaligus terdapat misteri dan cerita rakyat yang menarik untuk dikulik. Belum banyak yang mengetahui keberadaan, lokasi, dan rute menuju ke lokasinya.
Air Terjun Batu Betiang adalah air terjun setinggi 10 meter dengan hiasan ratusan batu yang bentuknya seperti tiang. Batu-batu tersebut terlihat seperti sengaja disusun. Ada legenda yang menyelimutinya yang menyebut-nyebut ‘Si Pahit Lidah’.
Baca juga:
* Air Terjun Tri Muara Karang, Tinggi 100 M + Ada Air Panas
Lokasi dan Rute Menuju Air Terjun Batu Betiang
Lokasi air terjun ini masuk di kawsan Taman Nasional Kerinsi Seblat (TNKS), Resort Rejang Lebong.
Masuk wilayah Desa Babakan Baru, Kecamatan Bermani Ulu Raya, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.
Jika berangkat dari Kota Bengkulu Anda akan menempuh jarak sekitar 104 kilometer. Waktu tempuhnya sekitar 2,3 – 3 jam berkendara.
Tiba di Kota Curup jarak tersisa 23 kilometer lagi. Mengarah ke Utara, via Jalan Curup – Lebong, masih butuh waktu 45-60 menit untuk tiba di tujuan.
Informasi terakhir yang kami dapatkan, dari Dusun Merasi menuju air terjun belum bisa menggunakan kendaraan. Setelah parkir dan menitipkan kendaraan di rumah warga, harus berjalan kaki selama sekitar 2 jam.
Perjalanan berjalan kaki diawali dengan view persawahan lalu kebun kopi. Lalu akan menjumpai aliran air sungai di sisi kiri jalan.
Jalur berjalan kaki ini tidak lah sulit, bahkan cenderung landai.
Harga Tiket Masuk / SIMAKSI

Karena destinasi wisata ini berada di kawasan Taman Nasional, maka yang dibutuhkan adalah Surat Izin Memasuki Kawasan (SIMAKSI). Ini berdasar Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2014 Tentang Izin Memasuki kawasan TNKS.
Untuk mengurusnya, Anda bisa datang ke kantor BTNKS. Alamatnya di Jalan S Sukowati 59, Talang Rimbo Lama, Curup Tengah, Rejang Lebong. Lokasi kantor ada di depan gedung DPRD Kab. Rejang Lebong.
Dalam aturan tersebut biaya masuknya sangat murah dan sangat terjangkau. Hanya sebesar Rp5.000 per orang untuk wisatawan nusantara.
Jam Buka
Tidak ada ketentuan mengenai jam buka lokasi air terjun ini. Jadi bisa saja berkunjung setiap saat 24 jam.
Namun waktu terbaik untuk menikmati keindahannya adalah saat hari masih terang. Bisa dari pagi hingga sore hari.
Pesona Air Terjun Batu Betiang
Di perjalanan rute terakhir, Anda akan memasuki area dengan vegetasi yang lebih rapat. Masih banyak pepohnan tinggi dan rimbun. Suara jatuhan air terjun pun sudah terdengar.
Sebuah pemandangan menarik yang jarang Anda jumpai terbentang di hadapan. Sebuah air terjun dengan ketinggian 10an meter. Diapit oleh susunan batu tegak yang terlihat rapi dan menempel satu sama lain.
Bentuk bebatuan tersebut seperti potongan balok. Besar dan panjangnya bervariasi. Pemandangan unik yang jarang sekali dijumpai.
Setelah air terjun, terdapat kolam alami dengan lebar sekitar 10-12 meter. Kolam alami ini lumayan dalam, sekitar 5-12 meter.
Jika datang di musim kemarau, airnya akan terlihat jernih dan bewarna kehijauan. Sedangkan di musim hujan akan terlihat lebih keruh.
Suasana sekitarnya terlihat dan terasa begitu asri. Masih banyak pepohonan tinggi menjulang. Kalau beruntung bisa melihat banyak burung dan tupai berlompatan.
Hanya ada keindahan dan ketenangan di lokasi air terjun. Ditambah dengan suara alam aliran air dan suara angin yang mengenai dedaunan dan dahan pohon.
Bisa menjadi forest healing, menyegarkan badan dan pikiran. Akan terasa kesegarannya walau Anda sudah tiba di rumah kembali.
Video Air Terjun Batu Betiang
Kesimpulan
Bagi yang menyukai wisata petualangan, berkunjung ke air terjun ini bisa menjadi aktivitas menyenangkan. Berkendara menempuh jarak yang jauh lalu lanjut berjalan kaki.
Menikmati suasana desa dan hutan yang masih asri. Medengar suara-suara alam yang menghibur hati.
Baca juga:
* Curug Embun di Kepahiang Bengkulu
Bisa menjadi pilihan saat melintasi Kota Curup, mengunjungi air terjun yang indah dan unik.
Ada rencana berpetualang ke Air Terjun Batu Betiang di Rejang Lebong Bengkulu?